Sabtu, 27 Oktober 2012

NERD'S LOVE EPISODE 2

NERD'S LOVE
EPISODE 2



Selesai sudah kami dari rumah sakit. Hahh, rasanya sakit sekali saat dokter memberikanku setees betadine! setelah selesai dari rumah sakit , aku dan senghyun perhi untuk makan siang sebagaimana kata2ku tadi. Yup , kami pergi ke sebuah restoran luar yang cukup besar. "Beefsteak 1 , Squid Barbeque 1 , Lemon tea 1 , dan milk shake vanila 1" , jawabku saat ditanya oleh salah seorang pelayan. "Kau tinggal di mana?" , tanyaku penasaran. "Ah, tidak jauh dari sekolah kita , apakah kau mampir ke rumahku?" , tanyanya . "Ibuku pasti sangat senang karena ada seorang wanita cantik yang mau berteman denganku!" , katanya. " Ah baiklah kalau begitu , aku akan ke rumahmu!" kataku.  Setelah itu makanan pun datang. Kami segera melahap makanan itu dengan enaknya. Setelah selesai makan dan membayar , kami berjalan menuju ke rumah seunghyun. Setelah sampai kami disambut dengan baik oleh ibunya seunghyun. "Tabi, kenapa mukamu?" , tanyanya sambil memegangi muka seunghyun . "Ah , itu , tadi seunghyun berusaha menyelamatkan aku dan kami sama2  terjatuh ,  maafkan aku", kataku. Ahh , tak enak rasanya berbohong. " Seunghyun sontak membantah " Tidak  kok , justru bom lau yang menyelamatkan aku." katanya. "Ah , sudahlah , apakah kalian sudah makan? " tanyanya . " Ah , sudah." , Kataku sambil tersenyum . "Aku pulang! " , terdengar teriakan 
anak laki2 dari pintu masuk rumah. Anak yang berteriak itu masuk ke dalam rumah sambil melepas sepatunya dan berjalan mendekagi kami. Saat dia masuk dia menunjuk ke arahku dan berkata " Wah ada wanita cantik ! Barbie ! Ibu , apakah itu adalah calon istriku?" Tanyanya kaget. "Hei jangan sembarangan ngomong dong , ini calon istriku!" , Kata seunghyun. Aku kaget . Beberapa detik kemudian barulah seunghyun sadar , "Ah , msksudku dia adalah teman baruku , park bom" , Katanya malu. "Park Bom" , kataku  sambil mengulurkan tangan . " Choi Ji Yong !" , katanya sambil memegang tanganku erat2. " Wah sayang sekali aku masih SMP , seandainya aku sufmdah SMA , pasti aku akan menembak bom noona!" , katanya sambil memelukku dari belakang. Anak ini lucu juga. Ibu seunghyun hanya tertawa dan kamipun melanjutkan obrolan. Setelah sore seunghyun pun mengantarku pulang , tapi JIYONG ingib sekali ikut dengan kami . "Bom noona , ilove you", kata jiyong. "Jiyong , kau ini lucu sekali , kataku sambil mengelus kepala jiyong. Seunghyun kelihatannya kurang senang dengan tingkah laku jiyong kepadaku.  setelah sampai di rumahku , ChaeRin , adikku sudah menungguku di depan pintu rumah . " Unnie !" teriaknya sambil memelukku. " Wah , ada princess!" teriak jiyong sambil berlari memeluk chaerin . Chaerin pun kebingungan dan berusaha melepaskan pelukan jiyong. " Ah , ini adikku , Chaerin " kataku. "Chaerin saranghae!" , kata jiyong yang masih memeluk chaerin . "Jiyonggg!!" teriak seunghyun lemas. " Ah baiklah kalau begitu , aku masuk dulu ya !" , kataku sambil melambaikan tangan kepada jiyong dan seunghyun . " Dagh! " kata seunghyun pelan . " Dada bom noona , Chaerin my princess~!" Kata jiyong. Lalu aku dan chaerin pun masuk ke dalam rumah. Saat dikamar , aku pun mengingat ingat kejadian hari ini. Kenapa aku merasa bahagia sekali saat berada di dekat seunghyun ya? pikir bom. Mataku pun mulai terasa berat dan akhirnya aku pun tertidur lelap.


Jumat, 26 Oktober 2012

NERD'S LOVE EPISODE 1 *thankyou*

FANFICTION 2NE1
Cast : park bom , seunghyun (bigbang) , 2NE1 bigbang members!
EPISODE 1
NERD'S LOVE
*thankyou*

"Hai kau! Anak culun! Berani beraninya kamu menginjakan kaki di tempat ini!" , kata seorang anak laki2 dengan teman2nya yang kelihatan seperti preman itu. Sepertinya orang yang mirip preman itu sangat marah ketika melihat anak laki2 itu berjalan di tempat preman2 itu nongkrong. Anak laki2 itu kelihatan ketakutan. Ia membetulkan kaca matanya yang melorot. Aku hanya mengintip dari balik pohon besar yang letaknya tak Jauh dari mereka. "Kenapa tidak jawab, hah?!" , kata preman itu. Laki2 berkacamata itu tetap diam sambil menundukkan kepala. Karena tidak tahan , si preman tersebut menonjok pipi laki2 yang berkacamata itu. Tetapi , laki2 itu masih masih tetap diam sambil  memegangi pipinya. 2 kali tonjokan. 3 Kali tonjokkan. Aku muak! Aku tidak tega melihat anak culun  itu dipukuli. Aku segera keluar dari tempat persembunyianku dan mencari alat yang dapat kubuat  untuk memukuli preman2 itu. Kulihat sebuah kayu yang cukup besar dan kupastikan siapapun yang  kena pukul kayu ini akan segera pingsan dalam waktu 3 detik (LOL). Setelah siap pun aku berjalan mendekati mereka . " Hei , jangan pukuli anak itu terus! kalau berani hadapi aku dulu!" jawabku menantang. "heh , kau hanya seorang wanita tak berdaya yang hanya berani bicara saja!" jawabnya sambil mulai mendekatiku. " Ayo kalau berani , sini!" jawabku. Preman yang tadi memukuli anak laki2 itu mengayunkan kepalan tangannya ke mukaku , tetapi sebelum mengenai mukaku , aku telah memukulnya dengan kayu itu sehingga ia langsung pingsan dalam 3 detik ( bener kan). Lalu teman2 nya mulai mendekatiku dan menonjokiku , tetapi aku terus menghindar dan memukul mereka dengan kayu penyelamatku (:D). Terkadang mereka berhasil menonjok mukaku , tetapi aku terus memukuli mereka hingga akhirnya mereka semua pingsan. Mukaku dipenuhi darah dan lebam2. Aku menjatuhkan kayu itu dan mulai mendekati laki2 berkacamata itu. "Kau tidak apa?" tanyaku lembut. Ia hanya menganggukan kepalanya dua kali. hhhh, terlalu pendiam. "baiklah kalau begitu , ah apakah kau mau makan siang bersamaku?" tanyaku semangat. " Baiklah , tapi sebelum itu ayo kita ke rumah sakit untuk memeriksakan luka2mu" katanya singkat. " Kau juga! " kataku sambil tertawa dan mengelus rambut anak laki2 itu. " oh ya kita belum berkenalan , namaku park bom" kataku sambil mengulurkan tangan. "Choi seunghyun " jawabnya sambil menjabat tanganku. Tiba2 ia tersenyum. " Kenapa?" kataku . " Ah tidak , aku hanya senang karena kamu adalah teman pertamaku " jawabnya sambil tersenyum. " Ahh , berarkah? aku juga senang berteman denganmu!" jawabku. "Kita di sekolah yang sama bukan?" tanyaku sambil menggembungkan pipku. " Ah iya" jawabnya. " oke , let's go to the hospital !" kataku. Aku menggandeng tangannya. Aneh , padahal biasanya aku takut sekali untuk menyentuh cowok. Ah , tak perlu dipikirkan! pikirku. Kami berjalan ke rumah sakit sambil bercerita meskipun dia ngomongnya minoritas banget dan aku ngomongnya mayoritas banget. Saat kami sedang bercakap2 , tiba2 dia berkata "thankyou parkbom." katanya. "untuk?" tanyaku bingung. " pertolonganmu tadi" katanya sambil malu2. "Ah iya , sama2" kataku dengan senyum ketulusan.